Sekurang-kurangnya ada tiga photo yang tunjukkan kehadiran jam itu. Pertama, photo jam berwarna kuning emas itu yang melekat di bom. Posisinya pas dibagian atas serta terhubung melalui kabel dengan bom. Selotip berwarna hitam melingkari bom itu.
Nah, di photo selanjutnya tampak jam itu terpisah dari bom. Di info yang tercantum dibawah photo tercatat 'jam/bom saat yang dipasang di Singapura'. Saat ini, jamnya tampak lebih dekat. Warnanya didominasi warna emas serta bermerek 'Raja'.
Bagaimana jam itu dapat kembali ke tangan Indonesia? Narasi itu ada di photo setelah itu. Terlihat seseorang pria bule menyerahkan jam ke pria Indonesia. Di info photo tercatat :
" May. Baker menyerahkan jam ex bom saat yang dipasang di Singapura waktu dwikora "
" Ket : diserahkan ke disjarah Komar pada tanggal 21 agustus 1982 oleh May Laut David Tauko. Jam itu dipasang bom saat oleh anggota KKO AL di Singapura, bom meledak tentang tn Baker pada jarak kurang lebih 3 m "
Pihak TNI AL belum dapat berikan info detil masalah narasi jam ini. Kasubdisjarah TNI AL Kolonel Laut Rony E Turangan sempat lihat segera jam itu selesai pengeboman. Tetapi dia tetap mesti menelusuri masalah narasi Baker serta penyerahan jam ke Indonesia.
